KabarJawa.com – Banyak orang masih mengira bahwa Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila adalah peringatan yang sama.
Padahal, kedua momen penting ini memiliki latar belakang sejarah yang berbeda dan makna yang juga tidak sama. Jika dipahami lebih dalam, keduanya justru saling melengkapi dalam perjalanan bangsa Indonesia.
Sejarah Hari Lahir Pancasila
Setiap tanggal 1 Juni, masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila. Tanggal ini merujuk pada momen bersejarah di tahun 1945, ketika Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau BPUPKI mulai merumuskan dasar negara.
Dari sinilah Pancasila lahir sebagai ideologi dan fondasi yang menjadi pedoman bangsa hingga saat ini.
Peringatan ini mengajak kita untuk merenungkan nilai-nilai luhur yang digagas para pendiri bangsa, agar terus hidup dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Sejarah Hari Kesaktian Pancasila
Berbeda dengan itu, setiap tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila.
Berdasarkan laman resmi IAIN Metro, diketahui bahwa hari ini bermula dari peristiwa kelam yang dikenal sebagai Gerakan 30 September atau G30S, ketika Pancasila sebagai ideologi negara berada dalam ancaman serius.
Pemerintah pada waktu itu menegaskan kembali pentingnya menjaga Pancasila agar tetap menjadi perekat bangsa.
Oleh sebab itu, Hari Kesaktian Pancasila dimaknai sebagai simbol keteguhan rakyat Indonesia dalam mempertahankan dasar negara dari rongrongan ideologi lain.
Perbedaan Makna Kedua Peringatan
Meskipun memiliki latar belakang yang berbeda, kedua hari peringatan ini sama-sama menghadirkan pesan mendalam.
Hari Lahir Pancasila mengingatkan kita tentang awal mula lahirnya ideologi bangsa, sedangkan Hari Kesaktian Pancasila menjadi penegas bahwa ideologi ini tidak boleh goyah meskipun menghadapi berbagai ancaman.
Persamaan dan Nilai Penting bagi Bangsa
Keduanya memiliki nilai historis sekaligus simbolis. Hari Lahir Pancasila menumbuhkan semangat refleksi, sementara Hari Kesaktian Pancasila meneguhkan kesadaran bahwa perjuangan mempertahankan ideologi membutuhkan pengorbanan besar.
Melalui pemahaman ini, maka warga masyarakat diajak untuk semakin menghargai jasa para pendiri bangsa serta pahlawan yang telah berjuang demi tegaknya Pancasila.
Beda di Sejarah dan Makna
Jadi kesimpulannya, perbedaan utama antara Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila terletak pada sejarah dan maknanya.
Yang satu menandai kelahiran ideologi negara, sementara yang lain menjadi pengingat bahwa ideologi tersebut pernah diguncang ancaman besar.
Namun keduanya memiliki kesamaan, yaitu sama-sama meneguhkan Pancasila sebagai dasar negara dan perekat persatuan bangsa Indonesia.
Dan kedua hari tersebut bakal terus menjadi bagian dari sejarah bangsa yang kemudian diperingati setiap setahun sekali.***
News
Berita
News Flash
Blog
Technology
Sports
Sport
Football
Tips
Finance
Berita Terkini
Berita Terbaru
Berita Kekinian
News
Berita Terkini
Olahraga
Pasang Internet Myrepublic
Jasa Import China
Jasa Import Door to Door